Bouver, band hardcore asal Magelang, merilis EP terbaru “Sound of Agony”, dengan eksplorasi riff metalik hardcore ala tahun 90-an dan sentuhan lebih tajam
Otakotormedia – Setelah sukses dengan EP perdana mereka pada tahun 2024, Bouver, band hardcore asal Magelang, Jawa Tengah, kembali merilis EP terbaru berjudul “Sound of Agony” pada tahun 2025.
Band yang terbentuk pada akhir tahun 2019 ini, terdiri dari Doni (vokal), Hanhan (bass), Mocko (drum), Angger (gitar), dan Iqbal (gitar), mengusung genre hardcore dengan sentuhan metalik 90-an yang kental.
Dalam EP “Sound of Agony”, Bouver mengeksplorasi riff metalik hardcore ala tahun 90-an dan memberikan sentuhan yang lebih tajam pada tarikan gitar.
Setiap lagu dirancang untuk memberikan emosi yang dapat dirasakan pendengar, dengan dentuman beat yang naik turun mengikuti kata hati. Lagu-lagu dalam EP ini memiliki karakter yang padat, tajam, dan on point, berbeda dengan EP sebelumnya yang lebih sederhana.
“Sound of Agony” – Eksplorasi Musik yang Lebih Tajam
Lagu-lagu dalam EP ini tidak hanya berbicara tentang perjuangan pribadi, tetapi juga menyuarakan isu sosial dan politik. Salah satunya adalah lagu “Angles of War” yang didedikasikan untuk kawan-kawan di Palestina yang sedang memperjuangkan hidup dan tanah kelahirannya.
Selain itu, lagu “Despair/NWOTCHC” menceritakan tentang rumah kebanggaan mereka, Temple City Hardcore, yang selalu mereka bawa dan kibarkan di manapun mereka berada.
EP ini ditutup dengan lagu “Uncertain Hours Before Morning”, yang dibalut dengan puisi dan aransemen slow sebagai penajaman sakit dihantam mimpi buruk sebelum terbit matahari. Lagu ini memberikan nuansa yang berbeda dan menjadi penutup yang manis untuk EP ini.
Bouver tidak hanya dikenal di Magelang, tetapi juga aktif berinteraksi dengan penggemar melalui media sosial dan sering mengadakan pertunjukan.
Mereka juga aktif di komunitas hardcore Indonesia, seperti Temple City Hardcore, yang turut memberikan dukungan penuh terhadap perjalanan musik Bouver. EP “Sound of Agony” sudah bisa didengarkan di seluruh platform musik digital.
